DEPOK – Sebuah terobosan datang dari Depok, Jawa Barat dimana sampah organik sisa makanan dikembangkan menjadi pakan berkualitas dan berprotein tinggi bernama Low Carbon feed (LoCa feed), sebuah produk pakan ikan dari maggot.
Maggot yang dihasilkan dari telur lalat hitam Black Soldier Fly (BSF) sangat aktif memakan sampah organik. Proses biokonversi oleh maggot ini dapat mendegradasi sampah makanan lebih cepat, tidak berbau, dan larvanya dapat menjadi sumber protein yang baik untuk pakan ikan.
“LoCa feed adalah produk pakan ikan yang membatasi pengaruh lingkungan yang berasal dari proses produksi, pengolahan, persiapan, pengemasan, hingga limbah. Hal ini sejalan dengan program prioritas Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dalam menerapkan Blue Economy dan mendukung implementasi ASEAN Blue Economy Framework yang resmi diadopsi dalam Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN di Jakarta pada September 2023. Jargon yang diusung adalah “Today Waste, Tomorrow Protein”, ujar Kepala Pusat Riset Perikanan BPPSDM Yayan Hikmayani.
Produk ini merupakan hasil inovasi program OkeSobat (Olah Kembali Sisa Organik Makanan Bersama Magot) melalui kegiatan Smart Fisheries Village (SFV) Unit Pelaksana Teknis (UPT) di Miniplant of Low Carbon Feed Indonesia di Balai Riset Budidaya Ikan Hias (BRBIH) Depok, Jawa Barat, salah satu UPT BPPSDM.
Produk yang sudah dihasilkan LoCa Feed antara lain LoCa Feed Dried yaitu magot kering diproses melalui pemanasan secara merata hingga produk ini menjadikan ikan hias lebih sehat dan performa warna ikan lebih terang.
Produk lainnya, LoCa Feed Pelet, adalah formulasi dari berbagai bahan baku pilihan untuk dihasilkan performa kualitas suplemen pakan ikan hias terbaik.
Ada juga LoCa Feed Granul, yaitu produk turunan magot varian granul yang sesuai untuk pakan benih ikan atau ikan hias berukuran kecil, baik untuk pertumbuhan dan perkembangan benih ikan. Terbuat dari 100% magot.
Selain itu ada LoCa Feed Powder yaitu produk varian powder yang dapat digunakan langsung sebagai pakai ikan.
Terakhir ada LoCa Soil merupakan produk samping bekas budidaya magot (LoCaSoil) sebagai pupuk penambah nutrisi pada tanaman. Produk turunan magot varian soil ini memiliki keunggulan diantaranya bernilai gizi, bebas patogen, harga terjangkau dan ramah lingkungan dengan metode yang rendah emisi (Low Carbon).
Pada 6 Desember lalu, Miniplant of Low Carbon Feed berikut semua produk turunan maggot tersebut telah diluncurkan oleh BPPSDM pada kegiatan IMAGO (Ikan Hias dan Maggot) FAIR 2023 di BRBIH Depok.
”Sebagai pioneer dan perintis pengembangan teknologi biokonversi maggot, kami meluncurkan Miniplant of Low Carbon Feed Indonesia dengan melakukan kegiatan pengolahan sisa organik makanan dalam memproduksi maggot. BRBIH telah berkolaborasi dengan berbagai Hotel untuk pengadaan bahan baku sebagai media budidaya maggot,” ungkap Yayan.
Miniplant merupakan prototipe industrialisasi produksi pakan ikan LoCaFeed, dengan menghadirkan proses produksi pakan ikan berkualitas dan berbasis bahan baku lokal yang ramah lingkungan dari hulu ke hilir, mulai dari penyediaan bahan baku, produksi maggot hingga pembuatan produk turunannya. Hadirnya Miniplant of Low Carbon Feed menjamin ketersediaan maggot sebagai pakan dan sumber protein alternatif untuk perikanan budi daya.
Miniplant ini memiliki tiga unit, yaitu unit produksi, unit kemitraan dan pengembangan, serta unit training dan edukasi. Unit produksi melakukan produksi magot dengan ruang lingkup kegiatan penyediaan bahan baku produksi magot, breeding center Black Soldier Fly, produksi magot hidup dan frozen, serta produk turunan magot.
Unit kemitraan dan pengembangan mengiiniasi terbentuknya startup dan indusri-industri maggot di Indonesia dan terus membangun jejaring kemitraan di berbagai daerah dan industri sehingga menjamin ketersediaan maggot sebagai pakan dan sumber protein altenatif untuk perikanan budidaya.
Adapun unit training dan edukasi menjadi pusat pelatihan dan pendidikan maggot sebagai pakan bagi para pembudidaya ikan maupun masyarakat umum.
Sementara itu, penyediaan sampah organik sisa makanan untuk miniplant tersebut antara lain didapat dari empat hotel di Depok yang bekerja sama dengan BRBIH, yaitu Hotel Bumi Wiyata, Hotel Savero, Hotel Santika, dan Fave Hotel. Keempat hotel itu menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penyediaan Bahan Baku Sisa Organik Makanan Organik Program Oke Sobat, 6 Desember lalu, pada kegiatan IMAGO FAIR 2023, di BRBIH Depok.
Turut ditandatangani juga PKS dengan PT. Green Prosa tentang Pengembangan Hilirisasi Produk dan Miniplant of Low Carbon Feed Indonesia untuk Mendukung Smart Fisheries Village (SFV). (TR Network)